Dekat Pemilu, DPR.RI Jangan Ngigau Urus Saja Jalan Negara

Gubernur : “Jalan provinsi urusan kami, urus saja jalan negara, dekat pemilu DPR RI jangan ngigau”

————-

Derap Pemerintahan, Hukum, Ekonomi : Kalimantan Barat – Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji. S.H.,Mhum di prediksi telah membohongi situasi Infrastruktur yang menjadi wewenang, kata Lasarus dari partai PDIP Komisi V DPR.RI.

Jalan negara ditengah hutan sawit yang perancangannya di ambil alih. Siapa yang berkontribusi banyak pada kerusakan jalan ?

Tapi faktanya Tim DR mendapatkan data primer -sekunder bahwa Kalimantan Barat dibawah perintahan Sutarmidji mendapat pelimpahan jalan rusak dibawah 50 % dari keseluruhan jalan rusak yang ada ditahun dimulai nya Tarmidji menjabat.

Gubernur Kalimantan Barat itu pun mengabarkan kepada publik khusunya warga Kalimantan barat diakun Fasebook miliknya tentang kondisi situasi status pengerjaan Jalan Nasional, Jalan Provinsi, Jalan Kabupaten dan Kota dengan capaian torehan perancangan infastruktur yang segera tuntas pada awal September 2023.

Dalam akunya di Facebook dinformasinya bahwa torehan perancangan infrastruktur merupakan bentuk tanggung jawab kepada publik.

“Jalan rusak parah sedikit, tetap sedikit saat ini”. Kata nya.

Lanjut Tarmidji mengatakan, Insyah Allah akhir tahun ini bisa mencapai 80 %, dan kalau INPRES INI bisa memback up 4 % saja, berarti sudah 84 %.

“Sebanyak 84 persen ini sudah bagus karena jalan provinsi seluruh Indonesia itu kalau tidak salah belum sampai 50 % dengan kondisi mantap”.

“Kita dikalimantan barat, Alhamdulillah rata-rata bisa 80 persen”. Ungkap Gubernur Kalbar.

Namun penjelasan dari Gubernur Kalimantan Barat dibantah telak oleh Ketua Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Lasarus mengatakan, “Sebagian Besar jalan rusak parah di provinsi Kalimantan Barat, dalam keadaan rusak parah, dari mana rumusnya dalam kondisi baik mencapai 80 persen”. Kata Lasarus.

Lasarus mengatakan, bahwa jalan rusak parah dikalimantan barat sebanding dengan di Lampung, “Dimana zone itu pernah dikunjungi presiden Indonesia”. Lha .

Akhir – akhir ini, kata Sutarmidji di akunnya, berita viral pasti tentang jalan rusak.

selanjutnya dijelaskan, “Jalan ini dibagi menjadi jalan Negara, jalan Provinsi, jalan Kabupaten dan Kota”, Ungkap Tarmidji.

“Jalan Provinsi panjangnya mencapai 1.534 kilometer ketika saya mulai menjadi Gubernur dengan kondisi rusak 51 %._

Sekarang tersisa tidak mencapai 20 persen. Artinya saya bisa selesaikan 31 persen apalagi bisa menjabat sampai 10 Tahun. “Beres jalan provinsi, ini bukan kampanye, selorohnya sambil melanjutkan, yang banyak rusak tuh Jalan Negara dan Jalan Kabupaten”. Pungkas Tarmidji.

Terus anggota DPR yang membidangi Infrastruktur apa yang dibuat, sekarang dekat Pemilihan Umum Legistative, Pemilihan Gubernur, banyak yang mengigau, tulisnya.

Dulu-dulu kemana ? Masyarakat sudah cerdas, silahkan lihat perkembangan perbaikan jalan ketika saya menjadi Gubernur Kalimantan Barat.

“Jalan provinsi yang masih tanah itu banyak di lokasi perkebunan yang dulu menjadi jalan kabupaten dan sekarang diambil alih provinsi._

Sudahlah, DPR urus saja Jalan Negara biar tidak ada yang rusak. Kalau jalan provinsi itu urusan kami._ Ayoo bangun tidur, cuma kalau masih ngigau’ lanjut. Saya sudah bangun, tulis Tarmidji di akunnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *