Derap Hankam, Pemerintahan: Palembang – Bertempat di Halaman Griya Agung, Jalan Demang Lebar Daun No.9, Demang Lebar Daun, Kecamatan Ilir Barat I, Kota Palembang, Provinsi Sumsel, Danlanal Palembang Kolonel Laut (P) Widyo Sasongko, S.E., M.Tr. Hanla., hadiri Upacara Hari Amal Bakti Kementerian Agama RI Ke-77 Tahun 2023 yang mengangkat tema “Kerukunan Umat Untuk Indonesia Hebat”.
Pembina Upacara acara hari Amal Bhakti Gubernur Sumsel H. Herman Deru, S.H., M.M., serta diikuti oleh sekitar 500 orang Pegawai Kemenag Provinsi Sumsel dan Siswa/i, MTs, dan MA.
Turut hadir dalam kegiatan yang dipimpin oleh Gubernur Sumsel H. Herman Deru, S.H., M.M., yaitu:
– Ketua DPRD Provinsi Sumsel, Hj. Ra Anita Noeringhati, S.H., M.H.,_
– Sekda Provinsi Sumsel Ir. S. A. Supriyono,_
– Kapolda Sumsel diwakili Kasubdit III Ditintelkam AKBP M. Sobirin,_
– Kakanwil Kemenag Provinsi Sumsel Dr. Syafitri Irwan, S.Ag., M.Pd.I.,_
– Kepala Pengadilan Tinggi Agama Palembang Drs. H. R. M. Zaini, S.H., M.H.,_
Pangdam II/Sriwijaya diwakili Paahli Bidang Sosbud Kolonel Inf Usik Samwa P.,_
Kabinda Sumsel Brigjen TNI Armansyah, S.H.,_
Komandan Lanud SMH Kolonel Pnb Sigit Gatot Prasetyo, M.M., O.A.S.,_
– Danlanal Palembang Kolonel Laut (P) Widyo Sasongko, S.E., M.Tr. Han.,_
– Danrem 033/Gapo diwakili Pasiren Mayor Inf Sukri,_
– Kapolrestabes Palembang diwakilkan Kasatsamapta AKBP Arif Wibowo,_
– Kasatpol PP Provinsi Sumsel Aris Saputra, S.Sos., M.Si.,_
– Para Asisten I, II dan III Provinsi Sumsel,_
– Para Pejabat OPD Provinsi Sumsel serta Para Tokoh Pemuda, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Tokoh Adat.
Adapun amanat Menteri Agama pada Peringatan Hari Amal Bakti Ke-77 Kementerian Agama antara lain, diawal tahun, tepatnya hari Selasa, 3 Januari 2023, Keluarga Besar Kementerian Agama memperingati Hari Amal Bakti (HAB) ke-77.
Kita diajak untuk mengenal, memahami dan meresapi atau bertanya kembali mengapa dan untuk apa Kementerian Agama yang dulu bernama Departemen Agama ini dilahirkan pada 1946.
Lalu, kita sebagai generasi penerus Kementerian Agama, sudahkah melakukan. pengabdian sebagaimana khittah kelahiran Kementerian Agama atau belum ?
Pada peringatan HAB ke-77 tahun ini, saya mengajak kepada seluruh ASN Kementerian Agama.
Untuk memperbaiki niat pengabdian dan pelayanan kepada umat. Jadikan peringatan HAB sekaligus sebagai penanda sejarah panjang pengabdian Kementerian Agama dalam melayani seluruh umat beragama di Indonesia.
Setahun yang lalu, dalam Peringatan HAB ke-76 Kementerian Agama, kita gelorakan semangat Transformasi Layanan Umat.
Alhamdulillah, secara bertahap, cita bersama itu mulai terwujud dan tampak hasilnya.
Pada HAB ke-77 tahun 2023, kita canangkan tagline Kerukunan Umat untuk Indonesia Hebat.
Tugas berat mesti ditunaikan oleh seluruh ASN Kementerian Agama. Kerukunan sangat fluktuatif dan dinamis.
Kerukunan sering menguji kita, lebih-lebih menjelang Pemilu 2024. Sejatinya, kerukunan adalah prasyarat pembangunan nasional. Pembangunan membutuhkan stabilitas, dan stabilitas dapat terwujud bila antarmasyarakat rukun dan damai.
Di tahun politik, potensi terjadi ketidak rukunan di masyarakat akibat pilihan politik yang berbeda, tetap saja ada.
Politisasi agama makin sering dilakukan untuk meraih efek elektoral. Politisasi tempat ibadah sebagai ajang kampanye, sudah mulai terjadi.
Penggunaan politik identitas menjelang Pemilu harus diantisipasi dan dimitigasi agar kerukunan umat tidak ternodai.
Kita semua mesti belajar pada apa yang terjadi pada pesta demokrasi sebelumnya, di mana masyarakat terbelah yang hingga kini masih bisa dirasakan, terutama di media sosial.
Keluarga besar Kementerian Agama, bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat harus terdepan membina dan membangun suasana rukun dan damai agar perjalanan dan tahapan Pemilu dapat dinikmati sebagai pesta demokrasi dalam pengertian yang sesungguhnya.
Untuk itu, semangat merawat kerukunan umat harus digelorakan seluruh ASN Kementerian Agama. Saya minta tidak ada ASN Kementerian Agama yang partisan, apalagi ikut melakukan provokasi di tengah keragaman pilihan.
ASN Kementerian Agama harus menjadi simpul kerukunan dan persaudaraan. Dan yakinlah bahwa kerukunan umat akan mengantarkan pada Indonesia hebat.
Melalui peringatan HAB ke-77 ini juga mari kita jadikan momentum untuk meningkatkan soliditas organisasi. Kita harus berada dalam satu barisan yang kuat, kokoh, dan terorganisir untuk Kementerian Agama yang lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Sebagaimana tahun sebelumnya, sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian kepada negara, Kementerian Agama tahun ini kembali mengajukan kepada Bapak Presiden untuk memberikan penghargaan Satyalancana Karya Satya kepada 10.073 Pegawai Negeri Sipil Kementerian Agama.
Permohonan itu telah dikabulkan Bapak Presiden. Dan, pada Hari Amal Bakti ke-77 ini, atas nama Bapak Presiden, diberikan Penghargaan Satyalancana Karya Satya 30 tahun kepada 936 orang, 20 tahun kepada 2.860 orang, dan 10 tahun kepada 6.277 orang Pegawai Negeri Sipil Kementerian Agama.